- Kenapa sih kontak langsung diganti dengan "speaker"? Lebih nyaman kalau order langsung!
- Tempilan Menu: Tampilan menu tidak lengkap. Terdapat
beberapa tampilan yang tidak terlihat dari sudut pandang supir/
- Lingkungan Bising: Saat pemesanan terkadang harus sampai berteriak. Seharusnya McD menggunakan teknologi penghapus bising (noise cancelling) yang biasanya digunakan pada ponsel.
- Bahasa Inggris: Mengapa harus memesan dalam bahasa Inggris di Negara Kesatuan Republik Indonesia? Mengapa tidak diterjemahkan?
- Nama Sederhana: "Menu Satu" lebih mudah diucapkan dari pada nama panjang seperti: "Sausage McMuffin with Egg". Mengapa harus memesan dengan nama panjang? Terkadang mesti teriak lagi!
- Istilah: Apakah para pengunjung harus menghafal perbedaan antara "ala carte" dan "paket"?
- Display Terminal tidak selalu hidup sehingga pengunjung tidak dapat memeriksa apakah ordernya sudah sesuai.
- "Mode Manual/ Closing". Dahulu, ketika penggantian hari berlangsung jam 24; timbul masalah sebab masih banyak outlet McD yang masih sibuk melayani pelanggan. Sekarang sepertinya telah beralih ke jam 3-4 pagi. Sayang sekali, ada outlet "malas" seperti Bintaro sering masih manual saat jam 06:00 pagi!
- "Struk/ Tax Invoice". Seharusnya, struk pembayaran diberikan saat pembayaran. Kenyataaannya, struk (yang kurang hiegenis!) dimasukkan ke dalam kantong bercampur dengan
- Selain masalah "Drive Thru" ada masalah kelengkapan personal; yaitu "Manager In Charge". Apakah McD Simatupang dibiarkan beroperasi tanpa MiC?
- WC Pria di McD Simatupang terlalu sempit. Seharusnya, pintu bmembuka ke arah luar. Bagai mana nih?
21 Maret 2016
McD Drive Thru: Beberapa Masalah
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar